Dalam semangat kolaborasi dan peningkatan pelayanan publik, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat bersama Ombudsman Jawa Barat menggelar diskusi strategis untuk membahas berbagai tantangan dan solusi dalam penyelenggaraan layanan hukum dan HAM di wilayah Jabar.

Pertemuan ini menjadi wadah bagi kedua institusi untuk bertukar pandangan, mengevaluasi kebijakan yang ada, serta mencari solusi terbaik dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Fokus utama diskusi ini mencakup penguatan pengawasan, percepatan penyelesaian pengaduan masyarakat, serta optimalisasi pelayanan berbasis transparansi dan akuntabilitas.

Kakanwil Kemenkumham Jabar, Masjuno, menekankan pentingnya sinergi antara Kemenkumham dan Ombudsman dalam menciptakan birokrasi yang lebih responsif dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki kualitas layanan, memastikan bahwa setiap warga mendapatkan akses terhadap keadilan dan layanan hukum yang adil, transparan, dan efisien,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Ombudsman Jabar mengapresiasi keterbukaan Kemenkumham dalam menerima masukan dan berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam mendorong pelayanan publik yang lebih baik. “Sinergi seperti ini sangat penting agar masyarakat mendapatkan layanan yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan,” ungkap perwakilan Ombudsman Jabar.

Dialog ini menjadi bukti nyata bahwa Kemenkumham Jabar dan Ombudsman Jabar tidak hanya berkomitmen pada reformasi birokrasi, tetapi juga pada peningkatan pelayanan publik yang lebih cepat, efektif, dan berbasis kebutuhan masyarakat.

Mari bersama wujudkan layanan hukum dan HAM yang semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif)!